Thursday, October 9, 2008

Vacuum adalah...

Gw ditargetin sama bos gw lulus 真空技術者2 -baru tau ada sertifikat ginian. jadi kegiatan gw tiap harinya adalah belajar tentang 真空(sinkuu). berhubung tiap minggu ada laporan, gw juga pengen nulis disini deh biar ga lupa.


OK, lets begin!


真空とは…dalam bahasa inggrisnya adalah vacuum. kalo bahasa indonesianya -gw ambil mentah mentah dari kamus- artinya keadaan hampa udara. tapi sebenernya ada definisi resmi dari vacuum itu sendiri. "keadaan yang dibuat dimana tekanan udara lebih rendah dari tekanan atmosfer", kurang lebih begitu definisi dari JIS(Japan Industries Standard). JIS sendiri mengambil definisi ini dari ISO (International Standard Organization). Tekanan 1 atmosfer sendiri adalah tekanan udara multak pada ketinggian 0m dari permukaan air. 1 atmosfer (atm) didefinisikan sebagai


1atm = 1,013 x 105 Pascall(Pa)


Definisi dari 1 pascall sendiri adalah tekanan udara 1 Newton pada permukaan seluas 1m2.


Berdasarkan besarnya tekanan udara, keadaan vacuum dibagi lagi menjadi :


Vacuum rendah = diatas 100Pa

Vacuum menengah = 100Pa – 10-1Pa

Vacuum tinggi = 10-1Pa – 10-5Pa

Vacuum sangat tinggi = dibawah 10-5Pa


Pembagian ini berdasarkan ketinggian posisi dari permukaan laut. Makin tinggi tempatnya, makin rendah tekanannya, makin sedikit gas yang ada. Paling gampang membayangkan kalo lagi naik gunung, berasa udara makin tipis kan? Udara sendiri kan gas, sementara kita tahu kalau gas punya partikel yang bergerak secara random dan bebas. Setiap partikel udara yang membentur benda di sekitarnya akan memberikan tekanan pada benda tersebut. Semakin banyak partikel udara yang membentur, makin tinggi tekanan yang dihasilkan. Ini menjelaskan bahwa pada tempat yang tinggi memiliki tekanan udara yang rendah, karena partikel udara yang sedikit punya kesempatan membentur yang lebih sedikit juga.

relasi ketinggian dan tekanan udara dalam milibar

1 milibar = 1000Pa


Kapan kita butuh keadaan vacuum? Jawabannya bisa beragam tapi satu yang paling jelas adalah saat kita memerlukan kondisi “bersih”. Ingat bahwa


Vacuum = sedikit udara = sedikit partikel gas yang tidak diperlukan


Contohnya bisa dilihat pada solar cell atau baterai tenaga matahari. Solar cell perlu menerima cahaya sebanyak banyaknya untuk menghasilkan daya semaksimal mungkin. Oleh karena itu, pada proses pembuatannya diperlukan kondisi vacuum supaya tidak ada partikel partikel pengganggu yang melekat pada permukaan solar cell yang akan menghalangi cahaya.


Pada kenyataannya tidak ada yang namanya kondisi vacuum sempurna, bahkan di luar angkasa sekalipun. Yang ada adalah usaha untuk membuat kondisi mendekati vacuum sempurna – dimana kesempurnaan adalah selalu milik Sang Khalik-

3 comments:

AdeLheid said...

mampus...susah bener hauhauha.
So, which team nih jadinya?
bareng bos lu ya jangan2x^^

Oiya ada sertifikasi laen yg lebih gampang ga win hauhauha...biar ga buang2x duit maksudnya^^

Btw, gud luck buat kerjaan yg baru ini...moga2x cepet hajatan deh abis 3 bulan...^^

Edwin Kurniawan said...

team apa ya nge??

eh iya, ada kok sertifikat yang gampang, dijamin lu bisa bersaing sama orang2 jepang!!! namanya TOEFL sama TOEIC huehehehehe

AdeLheid said...

team salesnya hohoho......

weleh..ga ada yg lebih elit lagi gitu huahuaha...